Wednesday, 12 December 2012

MARI BELAJAR SIFATULLAH

WUDUKLAH DENGAN SEMPURNA



CARA-CARA BERWUDUK

• Membaca : بسم الله الرحمن الرحيم
• Membasuh kedua-dua tangan hingga ke pergelangan tangan, tiga kali
• Berkumur tiga kali
• Memasukkan air ke dalam hidung kemudian mengeluarkannya, diulangi tiga kali.
• Menyebut lafaz niat wuduk, seperti:
نويت الوضوء لله تعالى
• Membasuh muka tiga kali. Basuhan pertama disertakan dengan niat. Niatnya ialah: “Sahaja aku berwuduk kerana Allah Taala”.
• Membasuh tangan kanan hingga ke siku, tiga kali. Kemudian membasuh tangan kiri hingga ke siku, tiga kali.
• Menyapu sebahagian kepala dengan air, tiga kali.
• Menyapu kedua-dua telinga dengan air, tiga kali.
• Membasuh kaki kanan hingga ke buku lali, tiga kali. Kemudian membasuh kaki kiri hingga ke buku lali, tiga kali.
• Berdoa sambil mengangkat tangan, mendongakkan muka sedikit menghadap kiblat.

kelebihan sifat sabar




Sebagaimana Sabda Nabi S.A.W. yang bermaksud:
“…dan sesiapa yang bersabar, maka Allah akan mejadikan dirinya penyabar, dan tiada pemberian yang Allah berikan kepada seseorang yang lebih baik dan lebih luas manfaatnya daripada kesabaran.”

Riwayat Bukhari & Muslim

Pengajaran:

1. Sabar adalah sifat mulia (mahmudah) yang mesti dimiliki oleh setiap umat islam

2. Untuk memiliki sifat sabar, perlulah mempunyai latihan yang berterusan.

3. Orang yang berusaha melatih dirinya bersabar dan terus bersabar adalah orang yang dikasihi serta dekat dengan Allah SWT. Allah memandangnya dengan pandangan rahmat.

4. Orang yang bayak bersabar dalam membentuk dirinya untuk menjadi seorang penyabar (as-sobirrun), tidak akan disia-siakan Allah. Akhirnya, ia akan ditulis di sisi Allah sebagai hamba yang penyabar.

5. Apabila seseorang memiliki sifat sabar, maka ia telah memiliki kebaikan dan keuntungan yang banyak.

6. Apabila seseorang dianugerahkan sifat sabar, maka ketahuilah bahawa Allah Taala mahu memberikan kepadanya manfaat yang besar lagi luas, berpanjangan dari dunia hingga ke akhirat.

7. Antara keutamaan sifat sabar ialah:
· >> Masuk syurga tanpa hisab (perhitungan)
· >> Diampunkan dosa-dosa yang lalu
· >> Memiliki iman sejati

Tuesday, 11 December 2012

KEAJAIBAN BISMILLAH




Keajaiban Basmalah

SYAIKH MUHAMMAD AS-SANWANI, Grand Syaikh Al-Azhar Mesir yang ke-13, dalam kitabnya yang bernama “Hasyiyah Ala Mukhtashar Ibnu Jamrah” yang berisi penjelasan kitab Mukhtashar Shahih Bukhari, menulis beberapa kisah nyata tentang keajaiban basmalah.

Di antaranya, beliau menuturkan, “Suatu ketika Abu Hurairah ra.,salah seorang sahabat nabi terkenal, bertemu dengan setan penggoda o...rang mukmin dan setan penggoda orang kafir. Setan penggoda orang kafir itu gemuk, segar, rapi, dan memakai baju bagus. Sedangkan setan penggoda orang mukmin kurus, kering, kusut, dan telanjang.

Setan gemuk itu bertanya pada setan penggoda kaum mukmin yang kurus, “Kenapa keadaanmu menyedihkan, kau kurus kering, kusut dan telanjang ?”

Setan kurus menjawab, “Aku bertugas menggoda orang mukmin yang selalu berzikir dan membaca basmalah menyebut nama Allah. Ketika hendak makan dan minum ia membaca basmalah menyebut nama Allah, maka aku tetap lapar dan haus. Ketika memakai minyak ia menyebut nama Allah, maka aku tetap kusut. Dan ketika memakai baju ia juga menyebut nama Allah sehingga aku tetap telanjang ! “

Setan gemuk menyahut, “Kalau begitu aku beruntung. Aku bersama orang kafir yang tidak pernah menyebut nama Allah. Pada waktu makan ia tidak menyebut nama Allah sehingga aku bisa makan bersamanya sampai puas. Ketika minum dia juga tidak menyebut nama Allah sehingga aku bisa ikut minum. Ketika memakai minyak ia tidak menyebut nama Allah sehingga aku ikut minyakan. Dan ketika memakai pakaian ia tidak menyebut nama Allah sehingga aku ikut memakai pakaiannya.”

***

Begitulah, betapa agung faidah membaca basmalah. Setan tidak bisa ikut makan makanan orang yang membaca “Bismillahirrahmanirrahim !”

Bahkan dalam sebuah hadis Rasulullah Saw bersabda, bahwa rumah yang dibacakan basmalah maka setan tidak akan bercokol dan bermalam di dalamnya.

Baginda Rasulullah Saw mengajarkan agar umatnya memulai segala perbuatan baiknya dengan membaca basmalah, menyebut nama Allah SWT. Agar perbuatannya itu benar-benar penuh berkah, tidak diganggu setan dan mendapatkan ridha dari Allah Yang Maha Rahman.

***

Sumber Tulisan Oleh : Habiburrahman El Shirazy

SLAID P&P TAHUN 5-TAYAMMUM

Pendidikan Islam Tayammum

Thursday, 6 December 2012

BERIMAN KEPADA RASUL





CINTAI RASULULLAH

adaKah Aku,kau,Dia atau kiTa ?

Pernah satu ketika, sedang Rasulullah berkumpul di dalam satu majlis bersama para sahabat, tiba2 bergenang air mata baginda s.a.w. Para sahabat gelisah melihat sesuatu yg tak mereka senangi di wajah Rasulullah. Apabila ditanyakan oleh Saidina Abu Bakar, baginda s.a.w. mengatakan bahawa terlalu merindui umatnya yg disebut sebagai ikhwannya. Para sahabat merasa irihati sehinggakan Saidina Abu Bakar sekali lagi bertanya Rasulullah, "Bukankah kami ini ikhwanmu?" Rasulullah menjawab, "Tidak, kamu semua adalah sahabatku...ikhwanku adalah umatku yg belum pernah melihatku tapi mereka beriman dan sangat mencintaiku...aku sangat rindu untuk bertemu mereka.."


 

 

Wednesday, 5 December 2012

RENUNGAN HUJUNG MINGGU



Bila mak kata dia teringat, kita jawab kita sibuk sangat.
Bila ayah kata dia rindu, kita jawab nantilah hujung minggu.
Bila mak minta kita pulang, kita jawab kita belum lapang.
Bila ayah minta kita singgah, kita jawab kerja kita belum selesai.
Bila hati kita terguris, kita kata “Mak memang tak pernah faham”.
Bila hati kita terhiris, kita kata “Ayah memang tak ambil kisah”.

TETAPI,

Bila hati mak kita terguris, mak kata “Tak apa, dia masih muda”.
Bila hati ayah kita terhiris, ayah kata “Tak apa, belum sampai akalnya”.
Bila kita menangis tanda lapar, mak berlari bagai hilang kaki.
Bila kita merintih tanda derita, ayah bersengkang mata bagaikan tiada lena.
Bila kita sedih kerana gagal, mak setia membekalkan cekal.
Bila kita pilu kerana kecewa, ayah teguh berkata dia tetap bangga.

FIKIR-FIKIRLAH...

Bagai pusingan roda... sampai masanya kita pula akan menjadi ibu atau bapa... dan anak-anak kita akan melakukan apa yang pernah kita lakukan terhadap ibu dan bapa kita... dan kita akan bersabar dengan karenah mereka sebagaimana ibubapa kita pernah lakukan kepada kita... dan begitulah seterusnya...

Sayangilah ibubapa kita...InsyaAllah kita akan disayangi oleh anak-anak kita pula..!


sumber : Datuk Maznah Hamid.